LIFE IS FULL OF CHOICES

 LIFE IS FULL OF CHOICES

By Evila Ramadhanty

 


Untukmu yang angannya sedang bersebrangan dengan datangnya sebuah ketetapan. Bersedih dan menangislah dengan sekadarnya. Sejatinya kita tak lebih mengerti dari Ia yang maha mengerti. Dan apabila takdir yang telah tergariskan tak sesuai dengan apa yang kita inginkan, tak apa tak perlu banyak berisak untuk terus berada dalam jeruji kepiluan. 

Jangan hanya karena satu krikil menjadikanmu hancur berkeping-keping. Bangkitlah.. bukankah Ia maha mengetahui segala sesuatu yg tak engkau ketahui? 

Berbaik sangkalah, bisa jadi kau menyukai sesuatu yang tak baik untukmu, dan bisa jadi kau membenci sesuatu yang sebenarnya baik untukmu. 

Karena hidup itu memang penuh dengan pilihan bukan? Kau sudah cukup mahir memahami setiap konsep yang semesta ajarkan selama 20 tahun lamanya. Mari mulai terbiasa dan berdamai dengan keadaan. Walaupun terkesan mustahil untuk berdamai dengan sesuatu yang menyakitkan namun bukan berarti tak mampu bukan? Karena sejatinya konsep hidup adalah proses penerimaan. 

Kau tau bukan bahwa daun yang berguguran tak pernah membenci angin? Seharusnya manusia pun demikian, setiap ujian yang datang silih berganti seharusnya kita senantiasa siap melapangkan diri.

Ingatlah, bahwa menjadi dewasa itu juga pilihan? Dewasamu sekarang adalah impianmu dimasa kecil, katamu menjadi dewasa pasti asik. Dan inilah jawaban atas apa² yg telah kau nantikan itu. Memang asik bukan, menjadi dewasa itu penuh kejutan yg pastinya menantang. 

Beginilah hidup ada yg tak bisa kita pilih, dan ada hal yg senantiasa menjadi pilihan. Lantas apa tugas kita? Kita hanya cukup berdamai dengan diri dan bersahabat dengan segala ketetapanNya,  yakinlah setiap rencanaNya akan senantiasa luar biasa.


... أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وهُوَ خَيْرٌ لكَمْ وَعَسى أَنْ تُحِبُّوْا شَيْئا وهو شرٌّ لكم واللهُ يعلمُ وأَنْتُمْ لا تَعْلمُوْنَ... 

“... Bisa jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan bisa jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”(QS. Al Baqarah: 216)


Komentar

  1. Berhusnudzon kepada Sang Pencipta..
    Cicak tentu protes saat makanannya yang bisa terbang dan ia sendiri nggak bisa.. akan tetapi ia menerima semua itu sehingga rizkinya tetap dijamin Allah

    BalasHapus
  2. Masya Allah evilla😍🥺

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Manusia dan Tanggung Jawab Dunia akhirat

Rasa yang tepat diwaktu yang salah